Tepat hari ini 2 jam yang lalu, saya dan teman-teman satu sekolah saya mendapatkan surat bukti kelulusan dalam format file pdf. Puji syukur kami dinyatakan lulus 100%. Jenjang pendidikan menengah atas sudah kami tuntaskan, pertanyaannya mau apa setelah ini?
Normalnya pola pikir sesesorang setelah lulus adalah mencari pekerjaan, atau jika mampu, melanjutkan study lagi keperguruan tinggi. Namun yang masih menjadi masalah adalah, terkadang cita-cita dan pendidikan yang ditempuh tidak sesuai, sehingga banyak kasus yang menyebutkan 'salah jurusan'. Lalu apakah ada hubungan antara cita-cita dan pendidikan?
Cita-cita adalah sesuatu yang ingin dicapai, dapat berupa prestasi, pekerjaan, atau hal baik lainnya di masa depan. Cita-cita sering disebut juga sebagai mimpi dan orang yang memiliki banyak cita-cita disebut pemimpi. Namun, jangan hanya dijadikan mimpi, jadikan juga sebagai tujuan.
Pendidikan adalah pembelajaran pengetahuan, keterampilan dan kebiasaan sekelompok orang yang diturunkan dari satu generasi ke generasi berikutnya melalui pengajaran, pelatihan atau penelitian. Pendidikan dapat terjadi oleh bimbingan dari orang lain, atau dapat juga secara otodidak.
Banyak yang bilang kalau pendidikan merupakan perantara bagi seseorang untuk menggapai cita-citanya. Benar, namun tidak sepenuhnya seperti itu. Justru dengan melihat sistem pendidikan saat ini membuat banyak orang kehilangan cita-cita mereka yang sebenarnya. Nilai seseorang masih dilihat dari bagaimana kemampuan memori otak mereka menyimpan pembelajaran yang diberikan untuk nantinya diujiankan, dan dari situlah nilai anda keluar.
Kasus ini banyak terjadi di jenjang pendidikan menengah ke atas, dimana nilai seseorang berdasarkan kertas ujian. Hal itu pula yang membuat calon photographer handal kehilangan kesempatannya karena tak bisa masuk perguruan tinggi dengan nilai matematika dibawah rata-rata. Juga yang membuat calon pelukis ternama kehilangan peluangnya dan harus kerja buruh demi menyambung hidup. Alhasil bakat hebat tersebut hanya menjadi sebuah hobby.
Umumnya, saat kita masih kanak-kanak, cita-cita yang diinginkan adalah menjadi Doktor, Guru, Tentara, Polisi, dll. Wajar, diusia seperti itu yang ada diotak kita adalah kekaguman dan mengidolakan. Namun ketika mulai beranjak dewasa dan mulai memiliki minat serta bakat, saat itulah mulai tumbuh cita-cita yang sebenarnya.
Selain pendidikan hal yang menghambat tercapainya cita-cita adalah keinginan orang tua. Kebanyakan orang tua menginginkan yang terbaik untuk anaknya. Seorang anak laki-laki yang memiliki minat dan bakat pada tari dan bermimpi menjadi penari yang hebat tapi terhambat karena orang tuanya mau anaknya menjadi seorang Polisi. Seorang anak perempuan yang memiliki minat dan bakat pada Boxing dan bermimpi menjadi atlet Internasional tapi terhambat karena orang tuanya mau anaknya menjadi seorang Dokter.
Miris sekali bukan? Saat seharusnya bangsa ini memiliki banyak bibit potensial pada setiap bidang, harus hilang karena suatu hal yang baik memiliki standar pada pendidikan dan jabatan. Ketika muncuk sebuah pertanyaan 'lulusan SMA/SMK bisa apa? Pasti kalah sama yang lulusan Univ...' padahal setiap anak punya peluang dan kesempatan yang sama jika ditempatkan pada bidang yang tepat.
Semua hal adalah baik jika segala aspek tekait dengan baik. Orang tua dan pendidikan harus saling berpangku tangan demi sang pemimpi yang baik.
Jadi... Sejauh ini jika kalian beranggapan pendidikan itu tidak penting, kalian salah. Pendidikan tetap penting dimana kalian belajar mengenai etika, moral, hormat-menghormati dan nilai kehidupan lainnya. Tanpa pendidikan agama seorang pejabat hanya akan menjadi koruptor, dan tanpa pendidikan moral dan etika seorang petinggi hanya akan menjadi pesuap.
Kesimpulannya pendidikan tetap menjadi perantara penting seseorang menggapai cita-citanya hanya saja tinggal bagaimana orang tersebut memaknai dan menyerap ilmu dari pendidikan tersebut. Meski masih dapat dikatakan tertinggal, pendidikan di Indonesia masih dapat menghasilkan orang-orang hebat yang berpengaruh untuk dunia ini. Lalu bagaimana dengan anda? Puaskah dengan nilai kelulusan anda? Dan apa yang akan anda lakukan selanjutnya.
Pendidikan dan cita-cita memiliki hubungan yang kuat dan dapat menghasilkan sesuatu yang luar biasa, asalkan pada porsi dan bidang yang tepat.
Jadi... Point dari artikel ini apa?
'Selamat Hari Pendidikan Nasional Bumi Pertiwi ku Tercinta. Semoga Kelak Tumbuh Generasi yang Kian Merawat Cantik mu, Generasi yang Berpendidikan dan Mengangkat Nama mu Lebih Tinggi Lagi.'
See you....
Follow me in instagram @airlangga.15_
1 Komentar
Mantap
BalasHapusSukses pak!.
#dirumahaja
#savemoral!